Seperti yang kita alami setiap harinya, uang beserta seluruh aspek ekonomisnya telah mengontrol segala dimensi dalam kehidupan kita. Hampir semua kebutuhan yang kita perlukan, harus menggunakan uang untuk mendapatkannya. Artinya, tak ada lagi yang gratis dalam kehidupan yang didominasi sistem kapitalistik saat ini. Masyarakat modern memperlakukan hidupnya sendiri sebagai komoditas yang dapat diperjualbelikan demi keuntungan pribadi. Kita seperti kehilangan rasa untuk berbagi secara tulus dalam laku keseharian. Kita hampir menyerupai mesin yang terus menerus bekerja untuk membeli, membeli dan membeli. Terus menerus mengonsumsi tanpa batas dan pada akhirnya gagal total untuk memahami hakikat manusia dalam interaksi sosial.
Sedemikian parahkah hal itu terjadi sehingga kita tidak lagi memiliki senyum ramah dan pelukan hangat untuk kita bagi dengan orang-orang yang kita sayangi? Mulai lenyapkah hubungan mesra antar manusia tanpa ada embel-embel uang di dalamnya?
Mungkin tidak ada yang gratis secara total dalam hidup ini, tapi tentu kita masih sanggup untuk memilih dan menentukan sendiri hidup yang lebih layak untuk dijalani. Hasrat untuk lepas dari kontrol dan dominasi sistem serakah inilah yang mendasari kami untuk menginisiasikan aksi Pasar Gratis ini.
Apakah Pasar Gratis Itu?
Pasar Gratis merupakan aksi tandingan terhadap sistem moneter yang kian lama semakin mencekik kehidupan harian kita. Dalam Pasar Gratis tidak terdapat hubungan berdasarkan azas jual-beli, melainkan pada konsep berbagi-bertukar. Perlu dipahami bahwa aksi ini bukanlah acara pembagian sedekah dari orang yang merasa lebih mampu kepada orang yang kekurangan demi mendapatkan pahala. Ini bukanlah aksi filantropis yang sifatnya vertikal, karena kami ingin menciptakan hubungan horizontal dan menihilkan hirarki sosial yang selama ini diamini masyarakat modern. Ini bukan pula aksi populis yang hanya bertujuan mengumpulkan massa sebanyak mungkin. Ini adalah aksi langsung untuk meminimalkan kontrol sistem distribusi yang didominasi oleh kapital. Ini adalah aksi langsung untuk mewujudkan kenyataan bahwa hidup yang lebih manusiawi itu tidaklah mustahil, bukan hanya imaji yang kita baca di buku-buku cerita atau tontonan di televisi.
Pasar Gratis dijalankan berdasarkan logika sederhana bahwa setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda akan setiap barang dan kadangkala kita memiliki sejumlah barang yang sebenarnya tidak kita butuhkan. Sedangkan ada orang lain yang sangat membutuhkan sebuah barang, tetapi kesulitan untuk mendapatkannya akibat ketiadaan akses, uang, kesempatan atau sebab-sebab lainnya. Di saat seperti inilah berbagi dan bertukar barang kepada pihak yang lebih membutuhkan merupakan sebuah aksi yang sederhana untuk dilakukan.
Seperti Apa Aksi Sederhana Tersebut?
Jika kamu punya sisa sepotong roti dan kamu masih kekenyangan setelah menikmatinya, kemudian ada temanmu yang kelaparan dan kamu memberikan sisa rotimu kepadanya, itulah berbagi.
Jika kamu punya seperangkat alat makan sedangkan temanmu memiliki sebuah kaos dengan desain logo band favoritmu, kemudian dengan senang hati kalian berdua saling bertukar barang karena sama-sama saling membutuhkan, itulah bertukar.
Sederhana bukan? Sesederhana itulah Pasar Gratis ini dijalankan.
Bagaimana Pelaksanaan Pasar Gratis?
Pasar Gratis dibagi ke dalam dua lapak, yaitu Lapak Gratis dan Lapak Barter. Lapak Gratis dikhususkan untuk barang-barang yang memang hendak dibagikan gratis, sedangkan Lapak Barter dikhususkan untuk barang-barang yang hendak dipertukarkan dengan barang-barang lainnya yang dianggap memiliki nilai kebutuhan yang sama.
Ketika Lapak Gratis telah dimulai dan barang-barang juga telah disiapkan, kamu bebas untuk memilih barang yang kamu butuhkan. Tapi ingat, hanya barang yang benar-benar kamu butuhkan dan biarkan barang-barang yang tidak kamu butuhkan diambil individu yang lainnya. Jika kemudian ada beberapa individu yang sama-sama membutuhkan sebuah barang, biarkan mereka berdialog secara personal untuk menentukan siapa yang benar-benar paling membutuhkan barang tersebut. Resolusi akan tercapai jika setiap individu mengutamakan kontrol diri dan berusaha untuk tidak menjadi serakah.
Bagi kamu yang ingin bertukar barang, cukup dengan menggelarnya di Lapak Barter yang tersedia dan menunggu respon individu lain yang berminat dengan barang milikmu. Setiap barang yang akan dipertukarkan sebaiknya dicatat pihak mediator untuk menghindari pengklaiman barang oleh pihak lain yang sebenarnya tidak memiliki barang tersebut. Konsensus di antara pihak yang melakukan barter hendaknya juga timbul karena masing-masing pihak memang menyepakati nilai kebutuhan dari setiap barang yang akan dipertukarkan.
Ternyata tidak sesederhana yang dibayangkan ya? Lebih mudah menggunakan uang. Bayar harganya, habis perkara!
Jika kamu ingin proses yang instan silakan datang ke pusat-pusat perbelanjaan atau pasar pada umumnya, pilih sendiri barang yang kamu butuhkan, dan biarkan uangmu yang berbicara. Tidak perlu repot untuk datang ke dalam aksi partisipatif semacam ini. Memang tidak mudah membiasakan diri untuk berbagi dan bertukar, sebab dalam keseharian kita semua telah terbiasa menggunakan uang sebagai alat transaksi kebutuhan. Kita memang terlahir dalam tatanan masyarakat yang telah memiliki skenario yang mengakar sedemikian kuat. Seakan-akan kita tidak pernah punya pilihan untuk hidup di luar sistem yang ada, padahal kita menyadari bahwa dunia ini sedang tidak baik-baik saja. Kita hanya terlalu khawatir terhadap keamanan dan kenyamanan hidup kita, jika kita tidak pernah mau mencoba untuk mulai melakukannya sekarang maka dunia yang lebih baik yang kita impikan akan semakin jauh dari kenyataan.
Bagaimana Mekanisme Berbagi dan Bertukar Ini?
Tidak ada mekanisme baku dalam pelaksanaannya. Setiap kondisi akan menemui masalah berikut solusinya sendiri. Pasar Gratis lebih menekankan pada pencarian bentuk-bentuk yang dianggap mampu mengikis dominasi antar individu yang berpartisipasi di dalamnya. Dan demi menghilangkan ketergantungan di antara individu hanya bisa diwujudkan apabila mekanisme kontrol telah terbentuk dalam pribadi masing-masing sehingga setiap individu akan memahami peran dan tanggung jawabnya sendiri.
Satu hal yang perlu diingat dalam aksi ini bahwa setiap barang yang ada dalam area Pasar Gratis dinilai berdasarkan nilai kebutuhan atau nilai fungsionalnya, bukan semata berdasarkan nilai nominal yang sempat menyertainya karena awalnya kita mendapatkan barang tersebut dengan membeli.
Apa Tujuan dari Pasar Gratis Ini?
Aksi ini diadakan oleh dan untuk individu-individu yang percaya bahwa keterasingan manusia akibat sistem kapitalistik dimulai dari hasrat manusia untuk selalu mengonsumsi. Ini bukanlah aksi sok radikal yang bertujuan untuk sekadar menjaga eksistensi diri. Ini bukanlah aksi massa yang sok ribut dengan tuntutan yang selalu sama setiap tahunnya seperti kenaikan upah UMK, padahal tidak secara riil menghantam sistem perbudakan kapital. Ini bukan pula aksi sok ekonomis yang hanya ingin gratis tapi tidak mau bersusah payah.
Kami bukanlah orang-orang yang sibuk menciptakan aksi-aksi yang kelihatannya revolusioner seperti yang kalian saksikan di media massa. Kami hanya individu sederhana yang ingin berbagi pelukan dengan semua orang yang kami sayangi. Sebagaimana pula kami ingin berbagi kesadaran bahwa sesungguhnya hidup kita telah tercuri. Dan kami ingin memulai perubahan nyata untuk melawan gaya hidup yang sekarang ini semakin konsumtif. Melalui Pasar Gratis kami ingin menciptakan miniatur sederhana dimana setiap individu mampu memahami interaksi sosial satu sama lain yang saling bekerjasama, saling menguntungkan, saling menguatkan dan bebas dari kepentingan untung-rugi.
Ini artinya, kami membuka ruang untuk memikirkan dan membicarakan kembali seluruh aspek hidup yang telah kita jalani selama ini, tentang bagaimana kita berkomunikasi, bereaksi, bekerja sama, dan berapa banyak kebohongan serta kepalsuan yang telah kita ciptakan sekaligus pura-pura tidak kita hiraukan. Ini adalah sebuah revolusi dalam diri kita sendiri, ini adalah tentang pengambilalihan kontrol dan kekuatan sebagai seorang individu yang merdeka.
Ini adalah perjuangan kita untuk melawan dominasi kapitalisme. Sekarang atau tidak sama sekali!
~ salam cinta dari kami yang tidak ingin dikontrol dan dikuasai.